Dalam beberapa dekade terakhir, semakin banyak orang yang mengenal istilah “Autisme” dan “Sindrom Asperger”. Keduanya termasuk dalam spektrum gangguan perkembangan neuropsikiatri yang dikenal sebagai Spektrum Autisme.

Meskipun ada banyak kesamaan antara keduanya, terdapat juga beberapa perbedaan yang signifikan. Artikel ini bertujuan untuk menjelaskan perbedaan utama antara Sindrom Asperger dan Autisme agar lebih mudah dipahami.

Apa itu Autisme?

Autisme, atau Gangguan Spektrum Autisme (ASD), adalah gangguan perkembangan yang mempengaruhi cara seseorang berkomunikasi dan berinteraksi dengan orang lain. ASD juga mempengaruhi bagaimana seseorang merasakan dan menanggapi lingkungan mereka. Gejala autisme bervariasi dari ringan hingga berat dan dapat muncul pada usia dini.

Gejala Umum Autisme

  • Kesulitan dalam Interaksi Sosial: Anak dengan autisme mungkin mengalami kesulitan dalam menjalin kontak mata, memahami isyarat sosial, dan membentuk hubungan dengan teman sebaya.
  • Gangguan Komunikasi: Anak-anak dengan autisme sering kali memiliki keterlambatan berbicara atau tidak berbicara sama sekali. Mereka mungkin juga menggunakan bahasa dengan cara yang tidak biasa, seperti mengulang kata atau frasa.
  • Perilaku Berulang dan Ketertarikan Terbatas: Anak-anak dengan autisme sering kali menunjukkan perilaku berulang, seperti menggoyangkan tangan atau memutar-mutar benda, serta memiliki ketertarikan yang sangat intens pada topik tertentu.
  • Sensitivitas terhadap Stimuli: Anak-anak dengan autisme mungkin sangat sensitif terhadap suara, cahaya, tekstur, atau bahkan rasa.

Apa itu Sindrom Asperger?

Sindrom Asperger adalah salah satu subtipe dari Gangguan Spektrum Autisme yang dulunya dianggap sebagai kondisi terpisah. Meskipun sekarang telah diintegrasikan ke dalam spektrum autisme, Sindrom Asperger masih sering dibedakan karena karakteristik khususnya. Orang dengan Sindrom Asperger biasanya memiliki kecerdasan dan kemampuan verbal yang normal atau bahkan di atas rata-rata, tetapi mereka mengalami kesulitan dalam interaksi sosial dan menunjukkan perilaku yang berulang atau ritualistik.

Gejala Umum Sindrom Asperger

  • Kesulitan Sosial: Orang dengan Sindrom Asperger sering kali mengalami kesulitan dalam memahami dan merespons norma-norma sosial. Mereka mungkin tampak canggung dalam interaksi sosial dan kesulitan dalam membentuk hubungan dekat.
  • Keterampilan Bahasa yang Kuat: Berbeda dengan autisme klasik, individu dengan Sindrom Asperger biasanya tidak mengalami keterlambatan berbicara yang signifikan dan sering memiliki keterampilan bahasa yang sangat baik.
  • Ketertarikan Intens pada Topik Spesifik: Mereka mungkin memiliki minat yang sangat mendalam dan luas pada topik tertentu, seperti matematika, teknologi, atau sejarah.
  • Perilaku Berulang: Orang dengan Sindrom Asperger mungkin menunjukkan perilaku berulang, tetapi biasanya tidak seintensif pada orang dengan autisme klasik.

Perbedaan Utama Antara Autisme dan Sindrom Asperger

Meskipun Autisme dan Sindrom Asperger memiliki banyak kesamaan, ada beberapa perbedaan kunci yang perlu diperhatikan:

  1. Kemampuan Bahasa:
    • Autisme: Anak-anak dengan autisme klasik sering kali mengalami keterlambatan berbicara yang signifikan atau tidak berbicara sama sekali.
    • Sindrom Asperger: Orang dengan Sindrom Asperger biasanya memiliki keterampilan bahasa yang baik dan tidak mengalami keterlambatan berbicara yang signifikan.
  2. Kecerdasan:
    • Autisme: Individu dengan autisme dapat memiliki berbagai tingkat kecerdasan, dari di bawah rata-rata hingga sangat tinggi.
    • Sindrom Asperger: Individu dengan Sindrom Asperger biasanya memiliki kecerdasan normal hingga di atas rata-rata.
  3. Interaksi Sosial:
    • Autisme: Anak-anak dengan autisme mungkin menunjukkan ketidakminatan yang jelas dalam interaksi sosial.
    • Sindrom Asperger: Individu dengan Sindrom Asperger biasanya ingin berinteraksi dengan orang lain, tetapi mengalami kesulitan dalam memahami dan merespons norma-norma sosial.
  4. Perilaku Berulang:
    • Autisme: Anak-anak dengan autisme klasik sering menunjukkan perilaku berulang yang lebih intens dan tampak lebih jelas.
    • Sindrom Asperger: Perilaku berulang pada individu dengan Sindrom Asperger biasanya kurang intens, tetapi tetap ada.

Penutup

Memahami perbedaan antara Sindrom Asperger dan Autisme dapat membantu dalam mengenali gejala dan mencari bantuan yang sesuai. Meskipun keduanya berada dalam spektrum yang sama, pendekatan terhadap dukungan dan intervensi mungkin berbeda berdasarkan kebutuhan individu. Jika Anda atau seseorang yang Anda kenal menunjukkan tanda-tanda salah satu dari kondisi ini, penting untuk berkonsultasi dengan profesional kesehatan untuk mendapatkan diagnosis dan rencana perawatan yang tepat.

Categorized in:

Pengetahuan Umum, Perbedaan,

Last Update: Juni 9, 2024