Pupuk NPK (Nitrogen, Phosphorus, Potassium) merupakan pupuk yang mengandung tiga unsur hara utama yang sangat penting bagi pertumbuhan dan perkembangan tanaman.
Nitrogen (N) berfungsi untuk pertumbuhan vegetatif, Phosphorus (P) untuk perkembangan akar dan pembungaan, dan Potassium (K) untuk kekuatan dan kesehatan tanaman. Berikut adalah cara menghitung dosis pupuk NPK per tanaman.
Cara Menghitung Dosis Pupuk NPK Pertanaman
1. Mengetahui Kebutuhan Tanaman
Setiap jenis tanaman memiliki kebutuhan unsur hara yang berbeda-beda. Berikut beberapa cntoh kebutuhan unsur hara untuk beberapa jenis tanaman:
- Padi: 90 kg N, 30 kg P, dan 30 kg K per hektar
- Jagung: 150 kg N, 50 kg P, dan 50 kg K per hektar
- Tomat: 120 kg N, 60 kg P, dan 80 kg K per hektar
2. Mengetahui Luas Lahan
Langkah berikutnya adalah mengetahui luas lahan yang akan diberi pupuk. Misalkan kita memiliki lahan seluas 1 hektar.
3. Menentukan Kandungan NPK dalam Pupuk
Pupuk NPK biasanya memiliki perbandingan yang berbeda-beda. Misalkan kita menggunakan pupuk dengan komposisi NPK 15-15-15, yang artinya dalam 100 kg pupuk terdapat 15 kg Nitrogen, 15 kg Phosphorus, dan 15 kg Potassium.
4. Menghitung Dosis Pupuk
Misalkan kita ingin menghitung dosis pupuk NPK unutuk tanaman padi di lahan seluas 1 hektar dengan menggunakan pupuk NPK 15-15-15.
- Nitrogen: Kebutuhan padi adalah 90 kg N per hektar. Dengan pupuk NPK 15-15-15, kita butuh (90 kg N / 0.15) = 600 kg pupuk.
- Phosphorus: Kebutuhan padi adalah 30 kg P per hektar. Dengan pupuk NPK 15-15-15, kita butuh (30 kg P / 0.15) = 200 kg pupuk.
- Potassium: Kebutuhan padi adalah 30 kg K per hektar. Dengan pupuk NPK 15-15-15, kita butuh (30 kg K / 0.15) = 200 kg pupuk.
Dalam kasus ini, kebutuhan terbesar adalah Nitrogen, sehingga kita akan menggunakan 600 kg pupuk NPK 15-15-15 untuk memenuhi kebutuhan Nitrogen. Dengan demikian, kebutuhan Phosphorus dan Potassium juga akan terpenuhi karena kita memberikan lebih dari yang dibutuhkan.
5. Aplikasi Pupuk
Setelah mengetahui dosis yang tepat, langkah selanjutnya adalah mengaplikasikan pupuk secara merata di lahan. Pupuk dapat diberikan dalam beberapa tahap sesuai dengan fase pertumbuhan tanaman.
Contoh Penghitungan untuk Tanaman Lain
Jika kita ingin menghitung dosis pupuk untuk tanaman jagung di lahan seluas 1 hektar dengan menggunakan pupuk NPK 15-15-15:
- Nitrogen: Kebutuhan jagung adalah 150 kg N per hektar. Dengan pupuk NPK 15-15-15, kita butuh (150 kg N / 0.15) = 1000 kg pupuk.
- Phosphorus: Kebutuhan jagung adalah 50 kg P per hektar. Dengan pupuk NPK 15-15-15, kita butuh (50 kg P / 0.15) = 333 kg pupuk.
- Potassium: Kebutuhan jagung adalah 50 kg K per hektar. Dengan pupuk NPK 15-15-15, kita butuh (50 kg K / 0.15) = 333 kg pupuk.
Karena kebutuhan terbesar adalah Nitrogen, kita akan menggunakan 1000 kg pupuk NPK 15-15-15 untuk memenuhi kebutuhan Nitrogen.
Baca juga:
Dosis Atonik Per Tangki
Kesimpulan
Menghitung dosis pupuk NPK per tanaman melibatkan beberapa langkah yaitu mengetahui kebutuhan unsur hara tanaman, luas lahan, kandungan pupuk, dan melakukan perhitungan dosis berdasarkan kebutuhan terbesar.
Dengan cara ini, kita dapat memastikan tanaman mendapatkan nutrisi yang optimal untuk pertumbuhan dan perkembangan yang baik. Sekian dari analiswinter.com, terimakasih.